sungai kolbu gunung argopuro
 |
| walau kelihatannya dekat, sebemarnya cukup jauh juga turunnya |
pagi itu cuaca dingiiinnn banget. Aku menawarkan diri ikut Kendar dan Ghufron untuk mengambil air di sungai kolbu sambil menunggu beras yang dimasak matang. nggak peduli sedingin apa cuaca pagi itu, tapi rasanya kurang lengkap kalau belum menyentuh sungainya hihi.
dengan bermodal beberapa botol kosong dan di dukung dengan sandal jepit tanpa kaos kaki dan jaket, pagi itu pagi begitu menggigit.. aku sampai menutup mukaku. bahkan kakiku yang suka alergi kalau kedinginan pun nggak ngaruh pagi itu.
untuk mencapai sungai kolbu dari area camp, kita harus berjalan pelan pelan sekitar 5 menit melewati jalan di antara rereumputan yang teball, setelah itu harus menuruni lembah karena posisi sungai yang ada dibawah.
aku, Kendar dan Ghufron waktu itu jalan terpisah pisah mencari jalan. dan yang pertama kali menyentuh air adalah Ghufron.
"Fron, lewat mana??"
Kendar lalu ikut turun di susul aku. setelah sampai di pinggir sungai, rencana sih mau ambil air agak ke tengah dan itu artinya harus turun. dilihat lihat sih di tengah sungai dangkal, tapi pas kaki Ghufron turun satu. ciaaatt hahaa, lumpur doang! dan udah melewati betis tapi kaki Ghufron belum menyentuh dasarnya! wkwk. dan akhirnya Ghufron kesusahan ngangkat kakinya sendiri. dan berujung sandalnya nyangkut di lumpur haha.
bodohnya lagi, ghufron pake celana training. dan akhirnya celana training penuh lumpur itu di lepas dan bermodal boxer untuk turun ke sungai.
sebenarnya... kita harus agak keujung untuk bisa turun ke sungai. karena dispot tertentu pinggir sungainya penuh dengan lumpur yang cukup dalam. padahal bagian tengah sungainya dangkal paling cuma se lutut.
pagi itu adalah permulaan yang menyenangkan setelah 2 hari berada di hutan. i miss that moment..
sungai kolbu, savanna cikasur, gunung argopuro
Komentar
Posting Komentar